Bojonegoro – Jika kita menuju Kabuapten Tuban melalui Proliman Kapas Bojonegoro ke arah utara harus waspada, pasalnya tepatnya di Desa Bakalan Kecamatan Kapas, terdapat ruas jalan dengan panjang lebih dari satu kilometer kondisinya miring, badan jalan bagian timur ambles.
Kondisi jalan ini membuat para sopir truk bermuatan dari arah Tuban mengambil sisi kanan jalan padahal seharusnya berada di sisi kiri jalan. Hal ini dilakukan oleh sopir truk agar truk tidak terguling. Sehinga pengendara dari arah Kapas Bojonegoro harus mengambil sisi kanan jalan. Jika tidak memahami maksut supir truk bisa berakibat terjadi tabrakan.
Untuk pengendara yang pertama kali melintas seringkali tidak mengetahui maksud dari sopir truk tersebut harus berhenti mendadak saat truk sudah didepan pengendara, hasilnya terjadi kemacetan di jalur tersebut.
Pengguna jalan yang melintas Nur Laila mengatakan jika kondisi jalan yang ambles sebelah tersebut membuat truk pengangkut material memilih jalan yang rata. jika tidak tahu maksut sopir truk tersebut sudah tentu pengguna jalan dari arah lawan akan tetap menggunakan lajur kiri.
“iya, jika tidak biasa atau tidak tahu maksut sopir truk. akan tetap di lajur kiri” tandasnya pada damarinfo.com Sabtu, 11-1-2019.
Hal senada juga di ungkapkan Imam Choirun, jika kondisi jalan yang ambles sebelah membuat truk pengangkut material terpaksa lewat di lajut kanan. karena jika tetap di lajur kiri truk miring dan bisa berakibat fatal.
“dulu pernah ada truk yang terguling, karena memang kondisi jalan miring dan dekat sungai” cetusnya.
Pelaksana tugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang Nur Sujito, berlum berjasil di konfirmasi terkait jalan yang kondisinya sudah lama ambles sebelah atau miring tersebut.
Penulis : Rozikin
Editor : Syafik
