Blora-Pemandangan kurang enak dan ketidaknyamanan harus dirasakan warga, pejabat dan tamu undangan yang menghadiri uji coba pendaratan pesawat di Bandara Ngloram, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Sabtu 11-1-2020.
Bagaimana tidak. Mereka harus melewati jalan berkubang lumpur untuk masuk ke kawasan bandara. Banyak mobil pejabat dan tamu undangan yang enggan masuk melewati jalan tersebut. Di antara mereka terpaksa jalan kaki menuju kawasan bandara. Ada juga yang terpaksa menaiki mobil Satpol PP dan mobil Patwal Perhubungan yang diberi tugas khusus mengantar jemput tamu dan undangan di ujung jalan yang rusak itu. Namun, ada juga kendaraan yang tetap nekad menorobos jalan berlumpur tersebut.
Jalan sepanjang sekitar 300 meter itu berada di pertigaan Ngloram mengarah ke bandara. Jalanan becek karena malam sebelumnya diguyur hujan. Jalan makadam tersebut selama ini menjadi akses keluar masuk truk pengangkut material pembangunan landasan pacu Bandara Ngloram. selain menuju Bandara Ngloram, jalan tersebut juga mengakses ke pedukuhan lainnya di Ngloram yang melintasi bandara, namun jalan ini sudah ditutup setelah dibangun pagar besi mengelilingi bandara.
“Jalan iniĀ sudah ada sejak tahun 1970-an. Jalannya dulu beraspal, tapi sudah lama tidak diperbaiki, jadinya rusak. Aspalnya banyak yang mengelupas,” kata Rasemi (72) salah seorang warga Ngloram.
Menurut rencana jalan akses dari pertigaan NgloramĀ akan ditutup sepenuhnya setelah seluruh pengerjaan Bandara Ngloram rampung di akhir 2020. Jalan akses itu akan diganti jalan akses yang baru yang bakal dibangun di seberang rel kereta api di depan Stasiun Kapuan, Cepu.
“Insya Allah tahun ini juga jalan akses yang baru itu akan mulai dibangun. Anggaran pembebasan lahannya dari Pemprov Jateng,” ujar Wakil Bupati H Arief Rohman.
Pernyataan senada dikemukakan pula Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Blora Samsul Arief. Menurutnya, nantinya akan dibangun jalan akses baru menuju Bandara Ngloram.
“Setelah bandara jadi, nantinya jalan aksesnya tidak di jalan yang rusak itu. Akan dibangun jalan akses yang baru,” katanya.
Selain dari pertigaan Ngloram menuju bandara, kerusakan jalan juga banyak dijumpai di sepanjang jalan dari perempatan Pasar Mulyorejo hingga pertigaan Ngloram. Ruas jalan itu merupakan jalan kabupaten sepanjang sekitar dua kilometer. Wabup H Arief Rohman mengakui, ruas jalan menuju kawasan Bandara Ngloram dari perempatan Pasar Mulyorejo hingga pertigaan Ngloram kondisinya kurang bagus. Pihaknya akan memperbaiki jalan tersebut.
“Selain diperbaiki, nantinya jalan itu akan dilebarkan,” ungkap politisi PKB ini
Penulis : Ais
Editor : Syafik