Bojonegoro, damarinfo.com – Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak secara nasional bakal digelar 27 Nopember 2024 mendatang, termasuk di Kabupaten Bojonegoro. Dalam waktu delapan bulan menuju Pilkada, baru satu Partai Politik (Parpol) yang sudah memastikan bakal mengusung calon Bupatinya, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Bojonegoro Abdullah Umar. Umar-panggilannya- memastikan bahwa PKB bakal mengusung Anna Mu’awanah maju dalam kontestasi politik lima tahunan tersebut.
“PKB bakal mencalonkan kadernya sendiri menjadi calon Bupati 2025-2029, yakni Hj. Anna Mu’awanah” Kata Pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro ini.
Lanjut Umar, Keputusan PKB mencalonkan mantan Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dalam Pemilihan Bupati Bojonegoro mendatang, di antaranya karena Anna Mu’awanah telah membuktikan sebagai pemimpin yang berhasil membangun Bojonegoro pada periode pertama yakni 2018 – 2023.
“masyarakat Bojonegoro bisa merasakan sendiri keberhasilan Bu Anna dalam membangun Bojonegoro selama lima tahun” Tegas Pria yang pada Pilihan Legislatif calon Anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro Februari 2024 mendapatkan suara terbanyak.
PKB Bojonegoro pada Pemilu 2024 untuk pilihan calon anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro mendapatkan suarat terbanyak dengan perolehan suara 185.932 suara untuk seluruh Kabupaten Bojonegoro (enam daerah pemilihan). Dan diperkirakan PKB bakal mendapatkan 13 kursi di DPRD Kabupaten Bojonegoro. Sementara untuk persyaratan mendaftarkan calon bupati dan wakil bupati, Parpol atau gabungan parpol harus mempunyai paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi di DPRD, atau 10 kursi.
Sementara itu , partai-partai politik di Kabupaten Bojonegoro yang lain masih enggan memberikan komentarnya terkait Pemiiihan Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro mendatang. Beberapa pengurus partai beralasan masih menunggu hasil sidang gugatan yang saat ini masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi. Dan pengurus dari partai yang lain masih menunggu dan melihat (wait and See) kondisi politik yang berkembang di Bojonegoro ke depan.
Penulis : Syafik