Bojonegoro,damarinfo.com – Empat petarung dari UKM Pencak Silat Universitas Bojonegoro (Unigoro) sukses menggebrak di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Indonesia Beladiri Campuran Amatir (IBCA) Mix Martial Art (MMA) di Surabaya, 15-18 Mei 2025. Mereka pulang dengan empat medali, membuktikan diri sebagai bintang yang berkilau di gelanggang sebagai bagian dari kontingen Pengda MMA Jawa Timur. Keren, kan?
M. Rizky Fatoni, salah satu anggota UKM Pencak Silat Unigoro, ngobrolin siapa saja yang naik podium. Ada Fairuz Nurul Firdaus, mahasiswa teknik sipil, yang mengguncang dengan juara satu di kategori senior MMA 56 kg—super keren! Lalu, Alifia Zahra Hariyanto, mahasiswi hukum, mengantongi juara dua di kategori junior striking 47 kg. Rizky sendiri, mahasiswa kimia, juga meraih juara dua di kategori senior striking 67 kg. Jangan lupa Ahmad Zidni Fadlikal Hakim, mahasiswa hukum, yang mendapat juara dua di kategori junior MMA 48 kg.
“Alhamdulillah, kami semua tembus final dan bawa pulang medali,” kata Rizky dengan santai, Selasa 27-5-2025.
Perjuangan ke Kejurnas ini bukan main-main. Selama tiga bulan terakhir, mereka latihan habis-habisan, bersiap meladeni petarung dari berbagai provinsi. Ibarat prajurit yang mengasah senjata, mereka pastikan diri dalam performа top untuk bertarung.
Sayangnya, ada momen pahit di partai final. Alifia, petarung cewek kece, harus dibawa ke rumah sakit setelah kalah KO di ronde pertama.
“Nafasnya sesak, jadi tim medis langsung ngebut ke RS. Dia nggak bisa ikut seremoni medali,” ujar Rizky. Medali dan sertifikat untuk Alifia akhirnya diserahkan seminggu setelah pertandingan selesai.
Meski sudah ukir prestasi nasional, petarung Unigoro nggak mau berleha-leha di atas keberhasilan. Mereka terus geber latihan untuk Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) Jawa Timur 2025.
“Kalau ada peluang ikut kejuaraan lain, insyaallah kami tancap gas. Biar pengalaman bertanding makin numpuk,” tutup Rizky dengan penuh semangat.
Editor : Syafik
Sumber : unigoro.ac.id