Damarinfo,Bojonegoro- Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro Lasuri mendesak pihak PT Asri Dharma Sejahtera (ADS) transparan soal keuangan. Penegasan ini diungkapkan menjelang digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun buku 2020.”Transparan soal keuangan,” ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini pada damarinfo.com Selasa 8-Juni-2021.
Lasuri mengatakan, pihak Komisaris dan Direksi PT. ADS yang menggelar RUPS tahun buku 2020, harus membicarakan hal-hal strategis. Tentu saja tidak hanya membicarakan rutinitas tahunan dengan pembagian deviden, tetapi juga membahas tentang hal-hal yang kekinian ke depan. “Misalnya membahas renegosiasi pembagian keuntungan,” imbuhnya.
Berikutnya, pria yang juga Ketua DPD PAN Kabupaten Bojonegoro ini berharap dalam RUPS yang kemungkinan digelar hari ini (8-Juni-2021) juga dibahas terkait Participating Interest (PI) untuk pengembangan sepuluh sumur baru yang rencananya akan dilaksanakan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS). Pasalnya dana dari mitra PT. ADS yakni PT. Surya Energi Raya (SER) sudah dikembalikan, semestinya mempengaruhi besaran skema pembagian deviden/keuntungan antara kedua belah pihak. “Dana kan sudah dikembalikan, masak pembagian keuntungannya tetap,” kata Lasuri.
Hal lain yang juga harus menjadi perhatian adalah transparansi keuangan, khususnya terkait besaran bunga bank atas deposito dana dari keuntungan yang didapat oleh PT. ADS, pasalnya dana tersebut belum dibagi dan belum masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro tahun 2021.“Bunga depositonya berapa dan menjadi milik siapa ? ini harus jelas,” tegas Lasuri.
Soal jadwal digelarnya RUPS dibenarkan Direktur Utama PT. ADS, Lalu M. Syahril Majidi. Menurutnya, bahwa hari ini (Senin, 7-Juni-2021) masih persiapan RUPS. “Sedang dibicarakan,” kata pria asal Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ini.
Sedangkan Sekretaris Daerah Bojonegoro Nurul Azizah mengatakan, segera menggelar RUPS untuk tahun buku 2020. Pihaknya masih menunggu laporan dari Komisaris dan Direksi terkait pelaksanaan RUPS perusahaan yang mengelola Participating Interest tersebut.”Secara lisan disampaikan pra-RUPS, Senin atau Selasa,” tegasnya pada damarinfo.com.
Penulis : Syafik
