Bojonegoro-Kepala Satuan Koordinas Barisan Serbaguna (Ka Satkorcab Banser) Kabupaten Bojonegoro Itok Mutohhar Ahmad Jumat Malam 28-5-2021 mengakhiri masa lajangnya. Gus Itok begitu dia disapa menyunting gadis dari Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro Anisa Tsamara Mumtaz Putri dari Bapak Agus Zali. Akad nikah ini disiarkan secara langsung melalui channel youtube galeri sembilan.
Pernikahan Putra dari Almarhum KH. M.Taufiq Munir Pengasuh Pondok Pesantren dilangsungkan di Langgar Kidul Desa Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro. Pernikahan ini dihadiri oleh para habaib dan Kyai, diantaranya Habib Ahmad Al attas, Habib Muhammad Al Juffri, Habib Abdullah Al Atas dan Ketua Syuriah Pengurus Cabang Nahdahtul Ulama Kabupaten Bojonegoro KH. Maemun Syafi’i. Hadir pula Ketua Gerapan Pemuda Ansor Bojonegoro Mustakim dan Sekretaris Muhtadin. Serta para kyai dan masyarakat Kecamatan Sugihwaras.
Acara pernikahan dipimpin oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Padangan H. Khamim Tohari, sementara khutbah nikah disampaikan oleh KH. Charis yang juga Kepala KUA Kecamatan Kota Bojojonegoro . Dalam khutbahnya KH. Karis diantara nasehat yang disampaikan kepada kedua mempelai dan para hadirin adalah membangun keluarga yang bahagia tidak mudah, mendirikan keluarga yang sakinah, mawadah warrohmah tidak seperti membalikan telapak tangan, namun akan menemui banyak onak dan duri, akan menemui riak dan gelombang. Maka dari itu kedua mempelai harus membuat pondasi yang kokoh.
“Niatkan pernikahan ini karena Alloh Ta’ala” Pesan KH. Charis.
Pesan yang lain yang disampaikan oleh pegawai Kantro Kementrian Agama Kabupaten Bojonegoro yang juga ahli ilmu falak ini, agar kedua mempelai membuka pintu maaf yang sebesar-besarnya dan terus menjalin komunikasi antar keduanya.
Setelah khotbah nikah, selanjutnya wali nikah yang juga orang tua dari mempelai putri, Agus Zali menikahkan putrinya secara langsung tanpa diwakilkan. Gus Itok menjabaw ijab dengan lancar dan cukup sekali. Setelah semua saksi dan hadirin memberikan persaksian bahwa pernikahan tersebut sah, dilanjutkan doa yang dibacakan oleh KH. Maemun Syafii dan Habib Muhammad Al Jufri. Setelah doa dilanjutkan mahalul qiyam yang dipersembahkan oleh Ikatan Seni Hadrah Indonesia (Ishari) Kabupaten Bojonegoro. Acara ditutup dengan doa oleh Habib Ahmad Al Attas.
Penulis : Syafik