Bupati Anna Perintahkan Dinas PU SDA Segera Tangani Tanggul yang Jebol

oleh 40 Dilihat
oleh
(Bupati Bojonegoro Anna Muawanah saat mengunjungi lokasi tanggul jebol di Kanor. Minggu 23-1-2022. Foto : bojonegorokab.go.id)

bojonegoro,damarinfo.com – Bupati Bojonegoro Anna Muawanah meninjau lokasi jebolnya tanggul kali ingas, Minggu 23-1-2022. Bupati Anna didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Ardian Orianto, Pj. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sumber Daya Air (SDA) Erick Firdaus bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Kanor

“Ini sudah tiga tahun tapi masih saja banjir, tolong segera lakukan langkah riil dengan penanganan secara permanen,” tegas Bupati.

Lanjut Bupati Anna , lokasi tanggul yang jebol merupakan salah satu wilayah yang dilalui Sungai Bengawan Solo, sehingga sangat berpotensi banjir.

“Tahun lalu, tanggul di Desa Kadungrejo Kecamatan Baureno yang berbatasan dengan Kecamatan Kanor jebol dan sudah tertangani. Sekarang sebelah sini, jadi ya harus ditangani juga,” tandasnya.

Baca Juga :   Bupati Bojonegoro Cangkrukan dengan Mahasiswa

Bupati Anna juga  menyampaikan tahun 2022 ini  Pemkab Bojonegoro akan melakukan pengadaan pompa di Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno.  Oleh sebab itu, Bupati Anna meminta agar Dinas PU SDA segera melakukan perencanaan agar ada penanganan yang permanen sehingga tidak terjadi tambal sulam dalam penanganan banjir.

Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah langsung bergerak cepat menindaklanjuti jebolnya tanggul Kali Ingas di Desa Kedungprimpen, Kecamatan Kanor. Didampingi sejumlah pejabat, Bupati Anna medatangi lokasi Minggu (23/1/2022) dan minta Dinas PU SDA segera melakukan penanganan secara permanen.

Baca Juga :   Bojonegoro Raih Penghargaan Pembangunan Terbaik ke-2 se Jawa Timur

Bupati Anna juga meminta kepada warga setempat untuk ikut merawat lingkungan sehingga sungai tidak tertutup lumpur.

Seperti diketahui peristiwa jebolnya tanggul Kali Ingas di Desa Kedungprimpen, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro terjadi pada Jumat 21-Januari-2022 malam.

Tanggul sepanjang 10 meter tersebut jebol karena dipicu naiknya permukaan air sungai Bengawan Solo yang meluber ke area persawahan. Kondisi tersebut membuat warga dan BPBD Bojonegoro berusaha membendung tanggul yang jebol agar tidak menenggelamkan padi seluas 200 hektare.

Penulis : Syafik

Sumber : bojonegorokab.go.id