Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah Luncurkan Penyaluran BLT DBHCHT 2025

oleh 24 Dilihat
oleh
(Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah saat acara peluncuran penyaluran BLT DBHCHT, Lantai 2, PT. Kareb Alam Sejahtera, Dander, Jum'at 24-10-2025. Foto : humas pemkab Bojonegoro)

Bojonegoro,damarinfo.com — Pemerintah Kabupaten Bojonegoro resmi meluncurkan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (BLT DBHCHT) 2025. Acara itu dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Nurul Azizah di Aula Lantai 2 PT Kareb Alam Sejahtera, Dander, Jumat 24-10-2025.

BLT untuk 18.695 Pekerja Tembakau

Pemkab menyalurkan BLT DBHCHT kepada 18.695 penerima. Rinciannya: 15.753 buruh pabrik rokok dan 2.942 buruh tani tembakau. Program ini bertujuan meringankan beban pekerja dan memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.

Dalam sambutannya, Wabup Nurul Azizah menyampaikan syukur atas terlaksananya penyaluran. Ia berterima kasih kepada serikat pekerja dan perangkat terkait yang membantu proses. Ia berharap bantuan itu benar-benar mengurangi tekanan ekonomi penerima.

“Program ini mengakomodir aspirasi pekerja. Kami berharap bantuan ini meringankan beban keluarga, memperkuat ketahanan sosial, dan mendukung pemulihan ekonomi daerah,” ujar Nurul Azizah.

Penyaluran Bertahap di Tiga Lokasi

Kepala Dinas Sosial melaporkan bahwa penyaluran berjalan bertahap. Jadwal penyaluran sebagai berikut:

  • 24 Oktober 2025: PT Kareb Alam Sejahtera (lokasi launching)

  • 30 Oktober 2025: PT Putra Jaya Sakti Perkasa

  • 31 Oktober 2025: PT Upun Jaya Makmur

Baca Juga :   Menguji Data Damisda untuk Program Pemimpin Baru Bojonegoro

Penyerahan Bantuan Stunting

Selain BLT, Pemkab menyerahkan Bantuan Sosial Stunting secara simbolis. Bantuan itu menyasar 171 Keluarga Penerima Manfaat Terpadu (KPMT) dengan anak mengalami stunting. Langkah ini bagian dari upaya perbaikan gizi anak.

Baca Juga :   Wakil Bupati Bojonegoro Buka MPLS Sekolah Rakyat 36

Transparansi dan Koordinasi Antar-Sektor

Pemkab menegaskan komitmen pada tata kelola yang tertib dan transparan. Pemerintah meminta semua pihak menjaga akuntabilitas dalam penyaluran. Selain itu, pihak terkait diharapkan meningkatkan koordinasi agar bantuan tepat sasaran.

Editor : Syafik

Sumber : Humas Pemkab Bojonegoro