Bojonegoro,damarinfo.com – Sisa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bojonegoro tahun 2022 bisa tembus di angka Rp. 3,2 triliun. hal ini terjadi karena ada dana transfer Dana Bagi Hasil (DBH) untuk triwulan IV.
Anggota Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro Lasuri menyampaikan bahwa terjadi penambahan pendapatan yang belum tercatat di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“saya dapat data dari Bapenda (Badan Pendapatan Daerah), data Bu Luluk (Kepala BPKAD) belum diupdate ” Kata Politis Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Lanjut Lasuri, rencana pendapatan pada Perubahan APBD (P-APBD) tahun anggaran 2022 sebesar Rp 4,208 triliun, terealisasi sebesar Rp. 5,767 triliun, sementara data di BPKAD realisasi pendapatan baru tercatat Rp. 5,105 triliun, jadi ada penambahan sebesar Rp. 700 miliar. jika berdasar perhitungan data dari BPKAD tentang rencana dan realisasi P-APBD tahun anggaran 2022, sisa anggaranya Rp. 2,6 triliun maka dengan penambahan pendapatan ini besarnya sisa anggaran diperkirakan menjadi Rp. 3,2 triliun.
“namun kepastian besaran Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA), menunggu audit dari BPK(Badan Pemeriksa Keuangan )” Kata Lasuri
Sebelumnya diberitakan bahwa Perkiraan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) tahun anggaran 2022 adalah Rp. 2,6 triliun. SILPA sebesar itu disebabkan serapan anggaran belanja sebesar 80 persen, dari rencana belanja sebesar Rp. 6,49 triliun terealisasi sebesar Rp. 5,25 triliun.. Pembiayaan Anggaran yang tidak terealisasi untuk pos dana cadangan yang digunakan untuk Dana Abadi sebesar Rp. 500 miliar dan juga pembiayaan untuk penyertaan modal investasi Pemerintah Daerah sebesar Rp. 35,5 miliar. Defisit yang direncanakan sebesar Rp. 2,8 T, realisasinya hanya Rp. 150 miliar.
Dalam lima tahun anggaran, SiLPA APBD Kabupaten Bojonegoro selalu di atas Rp. 2 Triliun, tahun 2018 SiLPA APBD nya sebesar Rp. 2,01 triliun atau 55,6 persen , tahun 2019 SiLPA nya mencapai Rp. 2,2 triliun atau 30,9 persen, tahun 2020 SiLPA nya Rp. 2,43 triliun atau 42,5 persen, tahun 2021 SiLPA APBD nya Rp. 2,82 triliun atau 45 persen dan tahun 2022 diperkirakan SiLPA APBD nya Rp. 3,3 triliun atau 47,4 persen.
Disclaimer : Dalam judul sebelumnya tertulis “Ra Kaprah..Sisa Anggaran Bojonegoro Tahun 2022 Bisa Tembus Rp. 3,3 Triliun”, berita dibuat saat Banggar DPRD Bojonegoro masih dengan BPKAD, Bapenda. Pasca Rapat ternyata ada tambahan serapan anggaran yang menyebabkan turunnya besaran sisa anggaran tahun 2022 menjadi sebesar Rp. 3,2 T, karena itu judul kami ubah menjadi “Ra Kaprah..Sisa Anggaran Bojonegoro Tahun 2022 Bisa Tembus Rp. 3,2 Triliun”. ini sebagai penjelasan atas perubahan judul tersebut. Grafik juga kami ubah dengan menambahkan SiLPA tahun 2015-2022. Terima kasih
Penulis : Syafik