Bojonegoro,damarinfo.com – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terus menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan visi “Bojonegoro Bahagia, Makmur dan Membanggakan”. Salah satu langkah nyata yang terus digenjot adalah pembangunan infrastruktur, khususnya jalan dan jembatan.
Dari total 1.046 kilometer jalan kabupaten, saat ini sekitar 93 persen sudah berada dalam kondisi mantap. Sisa ruas jalan yang belum akan dituntaskan pada tahun 2025 dan 2026 mendatang.
“Pembangunan jalan ini bukan sekadar proyek fisik, tapi bagian dari upaya menciptakan perekonomian yang produktif, berkelanjutan, dan berkeadilan,” jelas Danang Khurniawan, Kepala Bidang Jalan Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang Bojonegoro, saat dikonfirmasi, Kamis 24-4-2025.
Rekonstruksi dan Overlay Jalan Dianggarkan Rp 239 Miliar
Tahun 2025, Dinas PU BIMA PR telah menyiapkan agenda rekonstruksi jalan rigid beton sepanjang 36,60 km di 27 ruas jalan, dengan total anggaran mencapai Rp 183,29 miliar.
Selain itu, ada juga rencana rehabilitasi jalan berupa overlay aspal sepanjang 59 km, dengan anggaran Rp 56,689 miliar. Semua ini bagian dari strategi besar dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah di Bojonegoro.
Sinergi Pemkab dan Desa Lewat Program BKKD
Tak hanya fokus pada jalan kabupaten, pembangunan jalan desa juga menjadi perhatian. Pemkab Bojonegoro turut mendukung lewat program BKKD (Bantuan Keuangan Khusus Desa) untuk mempercepat akses dan mobilitas warga.
“Sinergi antara masyarakat, pemerintah desa, dan pemerintah kabupaten sangat penting agar pembangunan berjalan cepat dan tepat,” tambah Danang.
Dengan infrastruktur yang semakin baik, diharapkan roda perekonomian di Bojonegoro berputar lebih cepat, akses antarwilayah semakin lancar, dan potensi lokal makin berkembang.
Editor : Syafik
Sumber : Bojonegorokab.go.id