Bupati Bojonegoro Optimis Kemiskinan di Bojonegoro Tidak Naik, Caranya?

oleh 72 Dilihat
oleh
(Penanda tanganan deklrasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Pendopo Malowopati Bojonegoro, Senin 15-11-2021. Foto : Bagian Prokopim Pemkab Bojonegoro)

Bojonegoro,damarinfo.com- Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah optimis bahwa angka kemiskinan di Bojonegoro tidak naik. Alasannya Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah melaksanakan banyak program untuk mengentaskan kemiskinan.

“Saya optimis kemiskinan di Bojonegoro tidak naik,” kata Bupati Bojonegoro Anna Muawanah dalam acara Sambang Desa yang digelar di Balai Desa Tapelan Kecamatan Kapas, Kamis 10-Maret-2022.

Bupati Anna selanjutnya menjabarkan program-program yang bisa mendukung optimisme tersebut. Strategi yang pertama adalah dengan mengurangi pengeluaran keuangan. Caranya adalah dengan dengan bantuan sosial BPNT Daerah yang diperuntukkan bagi masyarakat tidak mendapat bantuan dari pemerintah pusat, bantuan beasiswa pendidikan, serta program tambahan gizi lansia.

Baca Juga :   Lima Tahun Habiskan Rp. 25 Triliun, Masyarakat Bojonegoro Dapat Apa Lagi, Selain Jalan Nglenyer?

Strategi kedua adalah, menambah pemasukan. Program yang telah digulirkan oleh Pemkab Bojonegoro yaitu memberikan insentif bagi sektor keagamaan, RT/RW termasuk pemerintahan desa melalui kenaikan ADD menjadi 12,5 persen, serta pembangunan kawasan.

“Pemkab akan bentuk tim verifikasi data, yaitu tim sensus verifikasi data kemiskinan daerah di mana bulan April data masuk dan akan kami lakukan intervensi bagi masyarakat miskin daerah,” tegas Bupati Anna.

Baca Juga :   Berikut Data Kemiskinan di Daerah Penghasil Migas di Bojonegoro. Koq Masih Ada yang Miskin ya..
(Grafik 11 Kabupaten di Jawa Timur dengan Prosentase Penduduk Miksin Tertinggi. Sumber data : jatim.bps.go.id)

Sebelumnya diberitakan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur untuk prosentase angka kemiskinan pada tahun 2021 menempatkan Kabupaten Bojonegoro pada urutan ke 11, dengan prosentase penduduk miskin sebanyak 13,27 persen. Prosentase ini naik 0,4 persen dari tahun 2020.

Dari sisi jumlah penduduk miskin terjadi kenaikan, jika pada tahun 2020 jumlah penduduk miskin di Bojonegoro 161.100 orang, maka pada tahun 2021 jumlahnya menjadi 166.520 atau ada kenaikan sebanyak 5.420 orang.

Penulis : Syafik

Editor ; Sujatmiko