Bojonegoro-Ular kobra atau naja sputatrix kembali bermunculan menjelang musim penghujan, tertengahan Oktober 2020. Masyarakat diminta waspada terhadap kemunculan ular berbisa berkepala pipih ini.
Kali ini, ular kobra ditemukan di pekarangan rumah milik Abdul Wahab Nafan, warga Desa Gunungsari Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Kamis 15-Oktober-2020. Tak tanggung-tanggung, ular berwarna hitam kecokelatan ukurannya relatif besar, yaitu 1,5 meter. Ini adalah kemunculan puluhan kali atas ular dengan racun mematikan ini di permukiman penduduk, pada Oktober 2019 silam.
Ular kobra awalnya diketahui keluarga Abdul Wahab. Temuan ular kobra yang bersembunyi di tumpukan kayu itu, kemudian dilaporkan ke Pos Dinas Pemadam Kebakaran, Baureno. Tim Pemadam Kebakaran Baureno menurunkan tiga anggota dan melakukan pencarian di sekitar halaman rumah pelapor.
Lokasi pencarian ditujukan ke tumpukan kayu. Tim selanjutnya membuka tumpukan kayu. Begitu dibuka, muncul suara desisan ular. Ternyata terdapat dua ular, satu jenis ular kobra dan ular jali (pytas mucosus) yang panjangnya sekitar dua meter. “Kita berhasil menangkapnya,” ujar Kepala Seksi Penindakan Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno dalam releasenya di group Damkar Bojonegoro, Kamis 15-Oktober-2020.
Sebelumnya ular kobra undukan panjang sekitar 1,5 meter masuk ke teras rumah milik Toni,40 tahun, warga Perumahan Puri Dander Asri, Kecamatan Dander, Bojonegoro, 1-Agustus-2020.
Temuan pertama ular kobra, yaitu berada di Desa Karangsono, RT 12/RW 05 Kecamatan Dander, Bojonegoro, pada Senin 23 Desember 2019, lalu. Juga di Perumahan Puri, Desa Ngumpakdalem, Dander. Juga pengakuan dari pegawai di area Balai Benih Ikan (BBI) Mojorano, Kecamatan Dander, Jumat 27-Desember 2019. Tak hanya itu, warga Desa Simbatan, Kecamatan Kanor, sudah melihat ular kobra, selanjutnya difoto warga.
Yang ditemukan di Desa Karangsono, berupa anakan kobra sebanyak sembilan ekor dengan ukuran panjang 22-23 centimeter. Ular berbisa itu diperkirakan berusia 35 hari. Anakan kobra ini ditemukan di rumah milik Priyadi,40 tahun, seorang pedagang yang bertempat tinggal di Desa Karangsono.
Penulis : Sujatmiko