Bojonegoro-Grafik Orang Dalam Pemantaun (ODP) yang dinyatakan sembuh menjadi 51 orang terhitung Senin 6-April-2020 naik dari hari sebelumnya, sebanyak 46 orang. Sedangkan jumlah ODP bertambah tiga orang atau kini total tinggal 53 orang.
Angka pemantauan sebaran virus corona atau covid-19 Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dilaporkan hingga pukul 15.00 WIB pada Senin 6-April-2020. Sedangkan tambahan tiga orang ODP baru berasal dari Kecamatan Ngasem, Temayang dan Tambakrejo. Jika dihitung total hingga hari ini jumlah ODP yang termonitor mulai pertama sebanyak 104 orang dikurangi 51 orang yang dinyatakan sembuh dan tersisa 53 orang dalam pemantauan.
.
Sesuai arahan Pemerintah Pusat untuk Penanganan Covid-19 Nasional, bahwa seluruh masyarakat harus menggunakan masker. Setidaknya ketika beraktivitas di luar rumah. Cara ini juga sebagaimana rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Untuk itu dimohon agar masyarakat Bojonegoro mengikuti rekomendasi tersebut, sebagai salah satu langkah preventif memutus rantai Covid-19. “Pakai masker jika keluar rumah,” ujar Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Masirin sesuai release yang dibagikan pada Senin 6-April-2020.
Sementara itu, terkait dengan pemakaian masker ketika beraktivitas di luar rumah, juga telah disampaikan Pemerintah Desa/Kelurahan di Kabupaten Bojonegoro. Di Desa/Kecamatan Padangan, imbauan untuk menggunakan masker juga mendapat respon positif warga. “Kami sadar, posisi Kecamatan Padangan berada di perbatasan dengan Blora, Jawa Tengah. Tentu kami harus jaga diri,” ujar Ali, warga Padangan.
Penulis : Rozikin
Editor : Sujatmiko