Bojonegoro, damarinfo.com- Sebanyak 70 dewan pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bojonegoro masa bakti 2021 -2026, resmi dilantik Ketua Umum Kadin Jawa Timur, Adik Dwik Putranto, Rabu 27-Oktober-2021 di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro. Sejumlah nama-nama pengusaha di kabupaten ini masuk dalam jajaran pengurus.
Acara pelantikan dihadiri langsung Ketua Umum Kadin Jatim, Kusnandoko Tjatur mewakili Bupati Bojonegoro, Perwakilan dari Kapolres Bojonegoro, Perwakilan dari Dandim 0813, Perwakilan dari Kepala Kejaksaan Negeri Bojonegoro, Perwakilan dari Kepala Pengadilan Negeri Bojonegoro, Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Sukur Priyanto, , dan tamu undangan lainnya serta seluruh pengurus Kadin Bojonegoro.
Ketua Kadin Bojonegoro, Gatot Rianto Prabowo mengucapkan terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang berkenan hadir dalam acara pelantikan. Menurut Gatot, pengurus Kadin Bojonegoro yang telah resmi dilantik hari ini.”Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh tamu undangan dan pastinya saya ucapkan selamat kepada seluruh dewan pengurus Kadin Bojonegoro yang resmi dilantik hati ini,” ujarnya.
Ketua Kadin Bojonegoro juga menambahkan, Kadin Bojonegoro akan segera melakukan rapat kerja agar kedepannya lebih fokus dengan tujuan dan misi ke depan. Selain itu, Kadin Bojonegoro telah melakukan kegiatan goes to campus dan nantinya akan mengadakan kegiatan yang sama di tingkat sekolah dan pesantren.
“Nanti setelah pelantikan ini juga ada webinar yang akan diikuti oleh 1.000 mahasiswa,” imbuhnya.
Ketua Kadin Jawa Timur, Adik Dwi Putranto dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh dewan pengurus Kadin Bojonegoro yang resmi dilantik pada hari ini. Selain itu ia juga meminta agar setelah dilanti, Kadin Bojonegoro menyegerakan untuk melakukan rapat kerja, dengan demikian program dan tujuan Kadin dapat segera terlaksana.
“Galakkan percepatan pemulihan ekonomi agar nantinya dapat mensupport pemerintah dalam pemulihan ekonomi,” tuturnya.
Menurutnya, Kadin Bojonegoro harus memiliki program sertifikasi pelatihan pendampingan UMKM agar mempunyai standar, metodologi dan ilmu. Kadin di seluruh provinsi harus memiliki sertifikasi dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
“Kadin Bojonegoro nantinya harus membuat rumah kurasi, dimana rumah tersebut ialah sebagai tempat untuk memberikan berbagai pelatihan, guna membantu percepatan pemulihan ekonomi kedepannya,” tutupnya.
Dalam Lampiran Surat Keputusan Kadin Jawa Timur nomor 076/K/SKEP-DP/VI/2021 disebutkan di Jajaran Dewan Penasehat ada nama Bupati Bojonegoro Anna Muawanah sebagai Ketua. Untuk Jabatan Wakil Ketua terdapat tujuh orang salah satunya Tamam Syaifudin.
Ketua Kadin periode sebelum nya Budiono menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan dibantu oleh tuuh wakil ketua diantaranya M. Choiri, Kepala Desa Plesungan Kapas yang pernah mencalonkan diri jadi Bupati Bojonegoro.
Sementara untuk jajaran Dewan Pengurus yang dipimpin oleh Gatot Rianto, terdapat 14 Wakil Ketua. Untuk Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan dijabat oleh M. Abdul Qohar (Owner Blok Media Grup). Selanjutnya untuk Wakil Ketua Bidang Investasi, Perhubungan, Informasi, Telekomunikasi dipercayakan kepada Abdullah Umar (Ketua Komisi D DPRD Bojonegoro), Jabata Wakil Ketua Bidang UKM dan Koperasi diamanahkan kepada Nesya Anggi Puspita. Berikutnya untuk Wakil Ketua Bidang SDM dan Ketenagakerjaan dijabat oleh Nurul Jariyatin (Stikes IcSada), Wakil Ketua Bidang Industri dan Teknologi dijabat oleh Nurhadi (Pengusaha Migas). Untuk jabatan Wakil Ketua Bidang Pangan dan Agrobisnis dipercayakan kepada Ali Syafaat dan masih ada 6 Wakil Ketua lainya.
Penulis : Syafik