Damarinfo.com – Julukan yang diberikan Allah kepada Ibrahim adalah Kholilullah yang berarti Kekasih Allah, membuat Malaikat “cemburu” dan bertanya kepada Allah. “Mengapa Ibrahim Engkau sebut kekasih Mu?” Allah tidak menjawab langsung pertanyaan para malaikat itu.
Lalu Allah perintahkan kepad Ibrahim melalui mimpi untuk menyembelih Ismail. Malaikat pun diminta menyaksikan peristiwa itu.
Saat menerima perintah Ibrahim pun resah keresahan itu dalam bahasa arab disebut tarwiyah yang terjadi pada tanggal 8 Dzulhijjah. Malamnya pun mimpi itu berulang, dan pada tanggal 9, Ibrahim pun yakin maka disebut arafah yang berarti mengetahui.
Ibrahim pun bercerita kepada Ismail tentang mimpi itu dan diluar dugaan Ismail tidak keberatan karena ismail yakin itu perintah Allah. Peristiwa pengorbanan terbesar umat manusia pun tejadi. Seorang ayah yang telah puluhan tahun menanti kehadiran anak, harus merelakan untuk disembelih dan yang paling berat itu harus dilakukan sendiri.
Pisau pun sudah diasah dengan sangat tajam berharap ismail tidak lama merasakan sakit. Ismail pun telah berada ditempat persembelihan, dengan keyakinan dan ketaatan Ibrahim pun mulai menggorok Ismail, namun ternyata pisau itu tak mampu menggores leher ismail. Ibrahim terus berupaya agar segera bisa menyelesaikan tugas paling berat itu, kembali digerakan pisau itu, namun tetap tak terluka sedikitpun. Pisau itu pun dibalik, yang tumpul dipakai untuk menyembelih, tak juga mengores leher ismail. Ibrahim pun menjajal ketajaman pisau dengan memukulkan pada batu dan batu itu pun pecah.
Dalam kebingungan itu, Allah perinthakan Malaikat Jibril untuk mengambil domba dari surga dan diantarkan kepada ibrahim. Sambil membawa domba , Malaikat Jibril pun berucap “Allahu Akbar..Allahu Akbar ..Allahu Akbar..” dan disambut oleh Ibrahim “Laa Ilaaha IllAllahu wAllahu akbar..” Ismail pun menyahut “Allahu akbar walillaahilkhamdu”.
Peristiwa itu menjawab kecemburuan para malaikat kepada Ibrahim. Karena memang pantas “ibrahim itu menjadi kekasih Allah” atas ketaatan yang luar biasa kepada Allah.Dan Malaikat pun mengakui bahwa Ibrahim memang kekasihnya dengan berucap Takbir.
Penulis : Syafik
Sumber : Khutbah idul adha Masjid Besar Al Furqon Sugihwaras, 10 Dzlhijjah 1443 H/10 Juli 2022. Oleh Ustadz Junaedi. Pengajar di Pondok Pesantren At Tanwir Talun Sumberejo Bojonegoro
