Bojonegoro – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) termasuk Sekretariat DPRD melakukan rapid test sebagai bentuk pencegahan penyebaran covid 19. Progam ini bekerjasama DPRD dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro yang dilaksanakan di Kantor DPRD setempat pada Kamis 30-April-2020.
Ketua DPRD Bojonegoro Imam Solikin menyampaikan, dari total 50 anggota DPRD yang ada, 26 anggota telah mengikuti rapid test dan hasilnya semua negatif. “Alhamdulillah, hasilnya negatif semua, dan 24 anggota lainnya akan kita jadwal ulang” ujarnya pada damarinfo.com, Kamis 30-April-2020.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro Wawan Kurniyanto mengatakan, untuk rapid test diusahakan diikuti semua anggota DPRD dan dari Sekwan. Selain itu dari Sekwan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Bojonegoro untuk mengantisipasi kondisi yang terjadi saat ini. Tujuannya agar kerja anggota DPRD bersama Sekwan menjadi nyaman. “Biar kerja nyaman,” ujarnya.
Terkait hasil apakah atau reaktif atau tidak, lanjut Wawan, tidak bosannya menyampaikan karena hasilnya akan dikirim oleh tim Dinkes melalui nomor handpone masing – masing. Maka nantinya yang mengetahui hasilnya diketahui secara personal. “Diusahakan semua anggota Dewan melakukan rapid tes seiring dengan kondisi saat ini, sehingga dalam bekerja menjadi nyaman,” ujarnya.
Abdulloh Umar Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bojonegoro bersyukur atas hasil rapid tes yang negatif covid 19, ia meminta kepada masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan dari pemerintah. Selain itu untuk memperkuat imun dan iman dengan memperbanyak ibadah dan di rumah saja. “Alhamdulillah hasilnya negatif, sehingga kita bisa bekerja dan melayani masyarakat dengan nyaman” pungkasnya.
Penulis : Rozikin
Editor : Sujatmiko