Damarinfo.com – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 5 Bojonegoro mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat, buktinya salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) adalah Pengembangan SMKN 5 Bojonegoro. Nilai proyeknya juga besar untuk ukuran pembangunan SMK yakni sebesar Rp. 66 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN)
Dalam laman Sistem Informasi Infrastruktur Pemerintah Provinsi Jawa Timur (https://sinfra.jatimprov.go.id/admin/data/infra/profile/view/118) disebutkan bahwa Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya yang berbasis Migas. Luas eksisting SMK Negeri 5 (Migas) Bojonegoro 2,6 Ha dan pengembangan 2,4 Ha, sehingga total luas lahan menjadi 5 Ha dan telah memiliki kesesuaian rencana tata ruang.
Progres dari proyek dengan kode 70/A.70 ini, data tanggal 26 April 2022 (Desk Hotel ELMI) – Proposal, DED, SITEPLAN, dan Lahan sudah siap – Belum ada pembangunan, tinggal menunggu pendanaan.
SMK Negeri 5 Bojonegoro Berdiri pada tahun 2015 Berdasarkan SK Bupati Bojonegoro Nomor : 188/317/KEP/412.11/2015 berlokasi di Jl. Raya Sambiroto Ds. Sambiroto Kec. Kapas Kab. Bojonegoro.
Di Bojonegoro sendiri terdapat lima Proyek Strategis Nasional yang tercantum dalam Perpres nomor 80 tahun 2019, namun hingga saat ini semua proyek tersebut belum terealisasi;
- Pembangunan Jalan Tol Ngawi-Bojonegoro-Babad
- Pengembangan SPAM Regional Pantura Kab.Tuban, Kab.Bojonegoro, Kab.Lamongan (Sumber air baku dari Sungai Bengawan Solo)
- Pembangunan Bendung Gerak Karangnongko
- Pengendalian Banjir Sungai Bengawan Solo
- Pengembangan SMKN 5 (SMK Migas)
Penulis : Syafik
