Polisi Akan Tindak Tegas, Provokator, Penebar Fitnah dan Politik Kotor Dalam Pilkades

oleh 71 Dilihat
oleh
Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad

Bojonegoro, damarinfo.com – Kepolisian Resort Bojonegoro Akan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku provokasi, penebar fitnah dan politik kotor untuk menjatuhkan lawan dalam Pilkades serentak tahap I di Kabupaten setempat. Hari ini memasuki tahapan kampanye tanggal 18 – 20 Oktober 2022 dilaksanakan di 33 desa yang tersebar di 28 kecamatan.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad mengatakan, dalam kampanye pada tanggal 18-20 Oktober 2022, para Calon Kepala Desa (Cakades) untuk mengendalikan tim sukses serta pendukungnya hingga pungut suara dan penghitungan suara nanti. Cakades, tim sukses dan pendukung untuk bersikap dewasa, sportif menjalankan Pilkades Serentak 2022. Apabila diindikasi dan diketahui melakukan praktik provokasi, menebar fitnah dan berbagai politik kotor lainnya untuk menjatuhkan lawan.

Baca Juga :   Masuk Akpol Gratis, Kuncinya Persiapan diri dengan Sungguh-Sungguh

“Jika itu terjadi, Polres Bojonegoro akan melakukan tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Lanjut Kapolres, kalau ada yang bikin provokasi Polres Bojonegoro tidak segan – segan akan di tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku. Maka dari itu, di minta para Cakades mengendalikan tim sukses dan pendukungnya pada masa kampanye untuk menghindari ekses negatif sehingga situasi berjalan kondusif.

Baca Juga :   Satlantas Polres Bojonegoro Berikan Coaching Clinic Bagi Pemohon SIM

“Saya mengajak kepada seluruh Cakades, tim sukses dan pendukung agar sama-sama menjaga Keamanan, Ketertiban, Masyarakat (Kamtibmas) di wilayahnya masing-masing. Sehingga Pilkades berjalan dengan aman, lancar dan damai,” tandasnya.

Masih menurut Kapolres, Peran serta seluruh kompenen masyarakat seperti tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda sangat diharapkan dalam menjaga Kamtibmas di Pilkades Serentak. Ini demi terwujudnya Pilkades yang aman, lancar dan damai.

“Untuk menjaga Kamtibmas adalah peran semua komponen masyarakat,” pungkas pria lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 2003 ini.

Penulis  : Tim Redaksi

Sumber : Humasresbjn