damarinfo.com – Bupati Bojonegoro Setyo Wahono menerima penghargaan sebagai kepala daerah yang dinilai berhasil menjaga ketersediaan pangan dan menurunkan angka kemiskinan. Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Apresiasi 100 Hari Inovasi untuk Negeri 2025 yang diselenggarakan di Studio 2 JTV, Kompleks Graha Pena Surabaya, Selasa malam 1-7-2025.
Malam Apresiasi yang Meriah
Acara yang dimulai tepat pukul 19.35 WIB itu dibuka dengan penampilan lima penari tradisional, dilanjutkan lagu khas Jawa Timur “Rek Ayo Rek”. Suasana panggung terasa semarak, dihadiri berbagai tokoh penting daerah.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, yang hadir mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa, menyambut baik acara ini. Ia menyebut penghargaan sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja tim yang solid.
“100 hari memang waktu yang sangat singkat. Tapi apresiasi ini bisa menjadi pemantik semangat untuk lima tahun ke depan dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Sambutan Bupati Wahono: Untuk Masyarakat Bojonegoro
Dalam sambutannya, Bupati Setyo Wahono mengucapkan terima kasih kepada JTV atas apresiasi yang diberikan. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini bukan semata untuk dirinya, melainkan untuk masyarakat Bojonegoro.
“Penghargaan ini kami dedikasikan untuk seluruh warga Bojonegoro. Kami akan terus menjawab keresahan masyarakat, menghadapi tantangan, dan mendorong terciptanya kemandirian ekonomi serta ketahanan pangan,” tutur Wahono yang disambut tepuk tangan para undangan.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas sinergi antar pemangku kepentingan dalam mewujudkan Bojonegoro yang lebih bahagia, makmur, dan membanggakan.
Proses Penilaian Tidak Instan
Direktur Pemberitaan JTV, Abdul Rokhim, menjelaskan bahwa penilaian dalam ajang ini tidak dilakukan secara mendadak. JTV telah melakukan riset sejak para kepala daerah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Memang hanya 100 hari, tapi sebagai media publik, kami menangkap suara hati masyarakat Jawa Timur. Tim kami telah diterjunkan ke seluruh wilayah untuk melihat langsung kinerja para kepala daerah,” jelasnya.
Menurutnya, proses seleksi dilakukan secara ketat oleh tim juri dari lembaga survei The Republic Institute dan sejumlah akademisi Jawa Timur. Salah satunya adalah Dr. Umar Sholahuddin, akademisi yang turut terlibat dalam penilaian.
Kepala Daerah Lain Juga Hadir
Acara yang disiarkan langsung oleh JTV ini turut dihadiri para kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur. Beberapa di antaranya yaitu dari Ngawi, Surabaya, Gresik, Pasuruan, Kediri, Jember, Madiun, serta tuan rumah Bojonegoro.
Editor ; Syafik
Sumber : bojonegorokab.go.id