Ar Rayyan adalah salah satu pintu surga dari delapan pintu masuk yang disediakan Allah. Khususnya bagi mereka yang berpuasa Ramadan. Tentu saja ini bagian dari keutamaan berupasa di bulan suci Ramadan
Saat orang-orang yang ahli berpuasa Ramadan berbondong bondong masuk ke pintu tersebut. Kemudian tertutup secara sendirinya dan tidak ada yang bisa masuk selain orang ahli puasa Ramadan tersebut.
Sesuai yang tertulis dalam kitab Risalatus shiyam karangan KH. Abdul Hamid Kendal Jawa Tengah, bab keutamaan orang yang berpuasa di bulan Ramadan menyebutkan, sebuah hadits yang diriwayatkan Ibnu Hibban, Rasulullah S.A.W bersabda yang artinya : Barang siapa berpuasa di bulan Ramadan dan mengetahaui batas-batasnya serta menjaga (menghindari hal-hal yang tidak berfaedah), maka diampuni dosa-dosanya yang sudah lalu.
Sabda Rosulullah S.A.W yang lain yang diriwayatkan Imam Syaikhon, sesungguhnya di surga itu ada pintu yang namanya Ar Rayyan. Nanti, jika hari kiamat datang, yang akan masuk ke pintu tersebut hanya khusus orang yang menunaikan ibadah puasa. Tepatnya saat diundang atau diumumkan, mana-mana orang yang telah berpuasa. Orang yang semasa hidupunya telah berpuasa, maka mereka bangun semua dan memasuki surga dari pintu tersebut. Tatkala orang-orang tersebut telah memasuki pintu surga itu, maka pintu menjadi tertutup dan tidak ada yang bisa masuk.
Diriwayatkan Imam Muslim dari Abu Hurairah rodiyalllahu Anhu Rosulullah S.A.W bersabda : Semua amal anak Adam pahalanya dilipatgandakan mulai sepuluh hingga tujuh ratus lipat. Allah ta’ala berfirman, kecuali puasa, puasa adalah milik Saya. Dan Saya sendirilah yang memberi pahalanya, yang mana hamba tersebut telah meninggalkan syahwat (keinginan) dan makan karena karena Saya.
Orang berpuasa itu memiliki dua kebahagiaan, pertama bahagia saat berbuka kedua bahagia saay menghadap kepada Allah ta’ala. Tidak enaknya bau mulut orang puasa itu bagi Allah ta’ala lebih wangi dari pada minyak kasturi.
Penulis : Rozikin
