Kenalkan Buku, Motor Pintar Polres Bojonegoro Blusakan ke Kampung            

oleh 39 Dilihat
Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro melaunching program bertajuk “Motor Pintar Anak Tangguh Semeru Senin 21-Juni-2021. Tampak Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia bersama sejumlah pejabat penting di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Foto/dok Humas Polres Bojonegoro

Damarinfo, Bojonegoro –Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro melaunching program bertajuk “Motor Pintar Anak Tangguh Semeru Senin 21-Juni-2021. Motor pintar yang dikenalkan ini sebagai upaya mendukung program pemerintah dan minta baca dan membangun sumber daya manusia di kalangan anak-anak.\

Kegiatan launching ini dipimpin Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, dan Wakapolres Bojonegoro, Kompol Arief Kristanto. Hadir pula sejumlah pejabat penting, seperti Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur perwakilan wilayah Bojonegoro, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Bojonegoro, Kepala Bank Rakyat Indonesia Cabang Bojonegoro.

Menurut Kapolres Pandia launching program motor pintar ini bertujuan untuk mendukung pendidikan anak sekolah dan berisi buku-buku pelajaran serta buku paket untuk anak-anak sekolah. Moda transportasi menyerupai perpustakaan (perpus) keliling ini diawaki oleh personel Dikmas Lantas dan Bhabinkamtibmas Polres Bojonegoro yang setiap hari berkeliling ke kampung tangguh. Tujuannya memeratakan layanan informasi dan baca kepada masyarakat tertinggal, khususnya bagi anak-anak sekolah yang saat ini libur panjang karena disebabkan pandemi Covid-19.

Masih sambutan Kapolres, sekarang ini perlu adanya sisi hulu, termasuk peran negara yang menghadirkan buku sesuai kebutuhan masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Juga termasuk bagi masyarakat yang tinggal di pelosok. Sejalan dengan tugas Polri, sangat diharapkan memberikan pelayanan prima terhadap publik. Pelayanan prima terhadap publik merupakan wujud atas hadirnya negara di tengah-tengah masyarakat. “Atas dasar itu, pada hari yang penuh berkah ini Polres Bojonegoro akan melaunching program motor pintar,” tegasnya.

Baca Juga :   Program ASTUTI, Satlantas Bojonegoro Bagi-Bagi Nasi Kotak

Motor ini akan mobile di wilayah Kabupaten Bojonegoro hingga menjangkau daerah dan mengangkut ratusan judul buku yang didukung oleh perpustakaan nasional dan jaringan pustaka bergerak Indonesia guna menyajikan bahan bacaan gratis bagi masyarakat pelosok di wilayah Kabupaten Bojonegoro tercinta ini.

Dari pantuan awak media, bahwa Motor Pintar Anak Tangguh Semeru ini di modifikasi bentuk box rengkek dari bahan stainless di dalam box tersebut berisikan ratusan buku pelajaran, selain itu dilengkapi sarana laptop dan modem wifi sebagai pemancar sinyal.

Menurut Kapolres Pandia, kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Bhayangkara Ke-75 dan mendukung program pemerintah untuk menciptakan generasi yang unggul masa depan. Motor Pintar Anak Tangguh Semeru  berisikan ratusan buku-buku pelajaran dan buku paket untuk anak-anak sekolah. Moda transportasi menyerupai perpustakaan keliling itu dikendarai personel Dikyasa (Pendidikan masyarakat dan rekayasa) Lantas dan Bhabinkamtibmas Polsek jajaran.

Baca Juga :   Viral Kasus Penculikan Anak di Wilayah Sumberrejo, Kapolsek : Masih di Ragukan Kebenarannya

Apalagi, lanjutnya, berkembangan teknologi informasi memang bagaikan pisau bermata dua yang di satu sisi bisa memberikan manfaat bagi penggunanya, tetapi di sisi lainnya memberikan dampak buruk. Polres Bojonegoro berkolaborasi dengan stakeholder terkait dengan membawa jargon “Agunge Sikap Tulung Tinulung “ (ASTUTI). ”Motor Pintar ini untuk menjangkau ke pelosok dan kampung memfasilitasi anak-anak agar mudah mendapatkan buku bacaan. Motor Pintar ini juga dilengkapi dengan sarana laptop serta jaringan modem internet,” kata Kapolres.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Dandi Suprayitno mengatakan program ini sangat positif di tengah pandemi ini. Walaupun dalam kondisi saat ini Motor Pintar Anak Tangguh Semeru sebagai pendukung utama kegiatan program wajib belajar. Sehingga menciptakan generasi cerdas yang komperhensif, yaitu produktif dan enerjik. “Semoga bermanfaat.  Membawa Bojonegoro yang Produktif dan Enerjik,” ucapnya.

Penulis  : Rozikin