Kawasan Ramah Covid-19 di Bojonegoro Tinggal Delapan Kecamatan

oleh -
Grafik sebaran covid-19 di kecamatan di Kabupaten Bojonegoro terhitung Rabu 10--2020.Data/Humas Pemkab Bojonegoro

Bojonegoro-Kawasan di Kabupaten Bojonegoro yang ramah virus corona atau covid-19 tinggal delapan kecamatan dari total 28 kecamatan. Masyarakat diminta untuk terus meningkatan disiplin protokol kesehatan sebagai antisipasi penularan virus yang merebak dari Kota Wuhan Cina ini.

Sedangkan delapan kecamatan itu, Sugihwaras, Sukosewu, Bubulan, Sekar, Ngambon, Bubulan, Margomulyo, Padangan dan Kedewan. Kawasan putih adalah sebutan daerah ramah covid-19. Kemudian ada tiga kecamatan berstatus cokelat muda atau ada warga berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP).

Kemudian satu kecamatan yaitu Temayang, berstatus cokelat atau ada warga berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sisanya sebanyak 16 kecamatan berwarna merah atau ada warganya yang berstatus positif covid-19. Sedangkan enam kecamatan itu, bisa dilihat peta kecamatan di Kabupaten Bojonegoro (grafik peta sebaran covid-19 tiap kecamatan Red). “Jumlah kecamatan warna putih tinggal delapan,” ujar Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Masirin dalam releasenya pada Rabu malam 10-Juni-2020.

Sementara itu, untuk status positif terkonfirmasi terdapat penambahan baru sebanyak enam orang di Kecamatan Bojonegoro terhitung Rabu malam 10-Juni-2020. Yaitu lima orang (dari OTG) dan Baureno satu orang (kasus baru). Sehingga status positif terkonfirmasi pada hari ini sebanyak 45 orang. Jumlah positif terkonfirmasi kumulatif sebanyak 69 orang, meliputi yang dirawat 45 orang, meninggal dunia 11 orang dan Sembuh 13 orang.
.

Baca Juga :   Ular Kobra Indukan Masuk ke Teras Rumah di Ngumpak Dalem
Infografis jumlah sebaran covid-19 di Kabupaten Bojonegoro terhitung Rabu 10–2020.Data/Humas Pemkab Bojonegoro

Untuk status PDP ada penambahan baru sebanyak satu orang di Kecamatan Temayang.
Sehingga status PDP pada hari ini tetap sebanyak dua orang. Status PDP kumulatif sebanyak 24 orang, dalam pengawasan dua orang, selesai dalam pengawasan 12 orang dan meninggal dunia 10 orang.
.
Sementara untuk status ODP ada penambahan baru sebanyak dua orang di Kecamatan Bojonegoro. Sedangkan yang selesai dalam pemantauan sebanyak dua orang di Kecamatan Dander. Sehingga jumlah ODP pada hari ini adalah sebanyak 20 orang.
ODP keseluruhan secara kumulatif sebanyak 255 orang, meliputi dipantau 20 orang, selesai pemantauan 233 orang dan meninggal dunia 2 orang. Sedangkan untuk status ODR sebanyak 42.498 orang dan OTG sebanyak 363 orang.
Penulis : Sujatmiko/sumber Humas Pemkab Bojonegoro

Baca Juga :   Bersatu Melawan Corona Banser “Semprot” Gereja di Bojonegoro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *