Kata Gus Baha  : Kalau Misal Saya Jadi RT, Saya tidak akan Tersinggung

oleh 135 Dilihat
oleh

Damarinfo.com – Jikalau seorang muslim berfikir bahwa akherat itu lebih mulia, maka urusan dunia sudah tidak jadi masalah lagi baginya.

KH Bahauddin Nursalim atau yang lebih akrab disapa Gus Baha menyampaikan bahwa dalam ajaran Islam, teori Nubuwah diwarisi oleh Sahabat Abu Bakar RA. Pada saat Abu Bakar menjadi Khalifah, ketika orang yang baru saja masuk Islam, mereka langsung menjadi Sekretaris Negara. Sementara Ahli Badar yang sudah lama berjuang, kata Gus Baha malah menjadi Ketua RT atau Ketua RW.

“Maka ada saja yang protes, ini bagaimana?,” kata Gus Baha dalam video yang diunggah melalui channel YouTube Santri Gayeng pada Minggu (9/1/2022).

Merespon hal tersebut, maka lanjut Gus Baha mengatakan, Abu Bakar saat itu menjawab mereka

“Ahli Badar itu sudah mulia di sisi Allah SWT. Jadi jabatan di dunia itu biarkan saja. Biarkan untuk orang-orang yang cinta dunia. Sehingga orang biar terlatih dengan derajat di akhirat”.

Hal ini menurut Gus Baha tentu berbeda dengan keadaan sekarang. Di mana, orang-orang dilatih dengan derajat di dunia, bukan akhirat.

Baca Juga :   Mengapa Sudah  Sholat Dhuha Tapi Tetap Tidak Kaya? Begini Penjelasan Gus Baha

Gus Baha lantas memberi contoh, bahwa seluruh orang saleh di dunia ini menganggap bahwa sujud adalah derajat akhirat. Sedangkan masih ada yang menyebut bahwa seseorang yang tidak sujud, tetapi dirinya tidak lebih hebat dari orang tersebut.

“Misalnya begini, contoh paling gampang yang saya lakukan dan semua orang saleh se-dunia juga melakukan. Kamu tiap malam kan sujud. Ketika kita sujud itu ada nikmat yang luar biasa. Sebab itu menjadi kenangan terbaik saat kita di dunia,” ujar Gus Baha.

“Kemudian ada negara maju seperti Amerika yang para pemimpinnya misalkan tidak pernah sujud. Maka tidak akan pernah terlintas kalau mereka itu lebih hebat dari kita. Karena kita sujud, sedangkan mereka tidak,” tambah Gus Baha.

Sehingga dengan cara seperti ini, maka menurut Gus Baha, kita tidak akan pernah terlintas mengatakan bahwa Singapura lebih baik dari kita atau orang kaya lebih baik dari kita.

Baca Juga :   Bahayanya Beragama tidak Bermadzab,  Begini Penjelasan Gus Baha

Karena sudah dari awal menganggap derajat akhirat itu segala-galanya yaitu kita ditakdirkan untuk menjadi orang yang sujud atau orang yang imam kepada Rasulullah SAW.

Maka dengan cara berpikir seperti ini,  Ahli Badar kata Gus Baha sudah diapresiasi oleh Allah SWT melalui Al-Qur’an.

Dengan demikian, Gus Baha menyatakan, misalnya orang yang berstatus di dunia hanya menjadi Ketua RT, RW atau pengurus ranting sekalipun maka tidak akan pernah menderita.

“Mereka yang sudah bangga dengan Ahli Badar jangan kamu rayu. Sudah ikut perang, ternyata cuma jadi Ketua RT, minimal kan Wakil Perdana Menteri,” tutur Gus Baha.

“Misalnya seperti saya. Saya misalnya disebut orang alim, kalau saya jadi RT, saya tidak tersinggung. Saya akan tetap biasa saja. Biarin. Ambil saja dunia itu,” imbuh Gus Baha

Editor : Syafik