Bojonegoro, damarinfo.com – Kapolres Bojonegoro di penghujung tahun 2023 melakukan agenda road sow ke berbagai elemen, kali ini Kapolres AKBP Mario Prahatinto silaturahmi ke pengurus Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), pengurus PSHT Cabang Bojonegoro pusat Madiun, dan pengurus Cabang Nahdlotul Ulama (PC NU) sebagai sarana komunikasi untuk mempererat tali persaudaraan. Senin 25-Desember-2023.
Dalam kunjungan silaturahmi tersebut, Kapolres Bojonegoro perkenal diri sebagai Kapolres baru, Kepada Pengurus FKUB Bojonegoro, Kapolres meminta kerjasama dengan para tokoh lintas agama di FKUB untuk bersama-sama menjaga Kabupaten Bojonegoro yang nyaman, aman dan kondusif. Polri tidak akan bisa menjaga secara maksimal kondusifitas jika tidak bekerjasama dengan para tokoh agama dan masyarakat.
“Jika ada permasalahan atau kendala di lapangan, untuk segera di komunikasikan kepada saya atau PJU Polres Bojonegoro untuk di carikan jalan keluar,” tutur Kapolres.
Ketua FKUB Bojonegoro Tamam Syaifudin menyampaikan jika FKUB komitmen untuk bersama-sama menjaga toleransi antar umat beragama, merawat kerukunan.
“Serta, menangkal intoleransi yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan masyarakat” ungkapnya.
Di tempat terpisah, kepada pengurus PSHT dalam silaturahminya Kapolres meminta peran serta sebagai organisasi pencak silat untuk turut serta menjaga Harkamtibmas di Kabupaten Bojonegoro sehingga tetap tercipta situasi yang aman, damai dan kondusif.
“Mari bersama-sama menjaga Harkamtibmas atau jogo Bojonegoro, saling mengingatkan anggotanya hingga tingkat ranting untuk menjaga kerukunan antar perguruan silat yang lain,” tandas pria berpangkat melati dua di pundaknya tersebut.
Ketua PSHT Cabang Bojonegoro Pusat Madiun Wahyu Subakdiono mengatakan, siap menjaga Harkamtibmas aman dan kondusif.
“Keluarga besar PSHT siap membantu Harkamtibmas aman dan kondusif,” tegasnya.
Kemudian Kapolres melanjutkan silaturahmi ke Kantor PC NU, di hadapan pengurus PC NU Bojonegoro Kapolres memohon dukungan kepada para ulama dalam melaksanakan tugas sebagai Kapolres yang baru. Dan menjalankan tugas kepolisian dalam menjaga katibmas selama bertugas di Kabupaten Bojonegoro.
“Peran kiyai, ulama sangat besar untuk membantu memberikan penjelasan, imbuan dan pemahaman terkait Harkamtibmas seperti halnya faham-faham radikalisme,” pinta lulusan Akpol 2004 ini.
Ketua PCNU Bojonegoro Cholid Ubed berharap tetap ada sinergitas hal-hal yang baik yang sudah dulu-dulu di lakukan, maupun yang lainnya antara PCNU dengan Polres Bojonegoro.
“Saya bersukur dan berterimakasih atas kunjungannya, mudah-mudahan ini beriringan dangan rahmat Alloh,” pungkasnya.
Penulis : Rozi