Damarinfo.com – Sebagian besar Umat Islam khususnya yang menekuni dunia tasawuf pasti mengenal Kitab “Al Hikam” karya ulama besar Ibnu Attoillah As Sakandari. Dan salah satu ulama yang mensyarah kitab ini adalah Imam Syarqawi. Siapakah dia?
Nama aslinya adalah Abdullah bin Hijaz bin Ibrahim yang lahir pada tahun 1150H/1737M di sebuah desa kecil At Thowilah dekat desa Qarin di Provinsi As Syarqiyyah Mesir. Imam Asy-Syarqawi wafat pada hari Kamis 2 Syawwal 1227 H/1812.
Imam As-Syarqawi banyak menghabiskan pendidikannya dengan belajar di Universitas Al-Azhar Mesir, dan kemudian sampai menjadi salah seorang pengajar (Syeikh dari Universitas Al-Azhar itu). Kehebatan ilmu beliau diakui sehingga beliau dilantik menjadi Syeikhul Azhar ke-12.
Imam As-Syarqawi banyak belajar kepada ulama’ terkemuka saat itu. Di antaranya, Syekh Ahmad bin Abdul Fattah Al Malawi, Syekh Ahmad bin Al Hasan Al Jauhari, Syekh Ali bin Ahmad As Sho’idi, Syekh Muhammad bin Salim Al Hifni (Syaikhul Azhar), Syekh Ahmad bin Abdul Mun’im Ad Damanhuri (Syaikhul Azhar), serta banyak masyayikh yang lainnya.
Karangan Imam As-Syarqawi banyak sekali dalam berbagai disiplin ilmu yang menunjukkan keluasan ilmu dan keutamaannya, baik dalam fiqh, hadis atau akidah. Di antaranya adalah :
- At Tuhfatul Bahiyyah fi Thobaqatus Syafi’iyah
- Hasyiyah Ala Tahrir
- Syarh Hikam Ibnu Athoillah As Sakandari
- Syarh Muhtashor Syamail Muhammadiyah
- Fathul Mubdi Syarh Muhtashor Zabidi
- Risalah fi “La Ilaha Ila Allah”
Ketika Fadhilatus Syekh Al Arusi (Syaikhul Azhar) wafat pada tahun 1208 H, Syekh Abdullah bin Hijazi bin Ibrohim As Syarqawi terpilih sebagai Syaikhul Azhar Al Syarif yang ke-12 jika dihitung dari Syaikhul Azhar Syekh Al Kharasyi.
Imam Syarqawi adalah seorang ulama’ Syafi’i pada akhir abad ke XII, tetapi karena wafat beliau pada tahun 1227H maka beliau dimasukkan dalam barisan Ulama Syafi’i pada abad ke XIII.
Penulis : Syafik
Dari berbagai sumber