Bojonegoro-Dalam satu pekan ini, warga Kabupaten Bojonegoro dikejutkan dengan munculnya ular dumung (sebutan lokal ular kobra). Lokasinya berada sejumlah desa di Kecamatan Dander dan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.
Temuan pertama ular kobra, yaitu berada di Desa Karangsono, RT 12/RW 05 Kecamatan Dander, Bojonegoro, pada Senin 23 Desember 2019, lalu. Juga di Perumahan Puri, Desa Ngumpakdalem, Dander. Juga yang terbaru yaitu pengakuan dari pegawai di area Balai Benih Ikan (BBI) Mojorano, Kecamatan Dander, Jumat 27-Desember 2019. Tak hanya itu, warga Desa Simbatan, Kecamatan Kanor, sudah melihat ular kobra, selanjutnya difoto warga.
Yang ditemukan di Desa Karangsono, berupa anakan kobra sebanyak sembilan ekor dengan ukuran panjang 22-23 centimeter. Ular berbisa itu diperkirakan berusia 35 hari. Anakan kobra ini ditemukan di rumah milik Priyadi,40 tahun, seorang pedagang yang bertempat tinggal di Desa Karangsono.
Keberadaan anakan ular kobra itu kemudian dilaporkan oleh perangkat Desa Karangsono, Andik ke petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro. Tetapi sebelum ada evakuasi, sebagian warga telah membunuh sebagian anakan ular tersebut.
Selanjutnya petugas Damkar mengevakuasi sebagian ular berbisa ini dan dikumpulkan.”Sebagian ular telah dibunuh, selanjutnya kami mengevakuasi dan membersihkan sekitar lokasi,” ujar Kepala Bidang Penindakan Damkar Bojonegoro, Sukirno pada Jumat 27-Desember 2019.
Selain itu, pihak Damkar Bojonegoro juga menerima laporan dari Perumahan Puri, Desa Ngumpak Dalem, Dander, pada Kamis 26-Desember 2019, lalu. Petugas Damkar mendatangi lokasi, tetapi ular kobra yang dilaporkan ditemukan. Tak hanya itu, ular kobra ditemukan warga di Desa Simbatan, Kecamatan Kanor. Ular berbisa itu difoto dan dilaporkan. Tetapi saat dilakukan efakuasi, ular tidak ditemukan.
Sementara itu, ular kobra juga dikabarkan ditemukan di komplek BBI, Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro di Desa Mojoranu, Kecamatan Dander. Lokasi BBI Mojoranu, luas sekitar 4,5 hektare dimana sebagian terhampar kolam ikan dan semak-semak. Kadang petugas balai, menemukan anakan kobra dan juga yang besar.”Ularnya mendesis, ada yan sebesar lengan. Warga disinit menyebut ular dumung (kobra),” ujar Ran, petugas di BBI, Mojorano. Atas temuan itu, pihaknya belum lapor ke Damkar Bojonegoro.
Penulis : Sujatmiko
