Damarinfo, Bojonegoro-Jalur selatan Kabupaten Bojonegoro, seperti Kecamatan Gondang dan Sekar, bakal ramai. Menyusul rencana Pemerintah Kabupaten Bojonegoro membuka exit tol atau pintu tol baru di ruas tol Kertosono-Solo.
Usulan dibukanya exit tol mengemuka pada paparan di Direktorat Jalan Bebas Hambatan (JBH) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KEMENPUPR). Hadir Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang menjelaskan atas gagasan adanya exit tol/gate tol di wilayah selatan Bojonegoro. “Pemerintah Bojonegoro usul pintu tol baru (exit tol) pada ruas jalan Tol Kertosono-Solo. Tepatnya di Desa Lemahbang, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun,” jelasnya, Sabtu 5-Juni-2021.
Menurut Bupati Anna titik exit tol tersebut, melewati ruas jalan Kabupaten Madiun di Desa Pajaran dan Desa Lemahbang sepanjang 13 kilometer untuk kewenangan Kabupaten Madiun. Ke dapan, ruas jalan ini perlu ditingkatkan untuk bisa menjadi standar jalan kolektor sebagai akses keluar dari exit tol.”Titik exit tol juga melewati akses Jalan Sekar Klino yang tahun 2021 ini dilakukan peningkatan sepanjang 2 kilometer,” jelasnya.
Untuk infrastruktur setelah exit tol, 500 meter masih menjadi kewenangan JBH. Selepas 500 meter harus merupakan jalan kolektor. Terkait hal tersebut, JBH perlu segera turun untuk checking lokasi exit tol dan ada pembahasan lebih lanjut dengan Pemkab Madiun, Provinsi Jatim, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan Direktorat JBH Kementerian PUPR. Terkait perlunya peningkatan lebar ruas Jalan Klino-Saradan menjadi standar jalan kolektor dari exit tol.
“Dengan akses gate tol ini, diharapkan mempermudah jangkauan pelayanan, transportasi, mobilisasi, serta akses perdagangan. Selain itu, juga mengurangi kepadatan kendaraan angkutan barang atau truk-truk besar yang melewati akses Bojonegoro kota menuju akses tol Ngawi,” harap Bupati Anna.
Selama ini, akses di jalur selatan Bojonegoro, relatif sepi jika dibandingkan Bojonegoro bagian utara. Seperti di Kecamatan Gondang,, Sekar–yang selama ini jalannya kecil dan sering rusak. Kemudian jalur ke Kecamatan Kepohbaru, dan Kecamatan Kedungadem , yang menghubungkan ke kecamatan lain. Seperti ke Sukosewu,, Sugihwaras.–untuk Bojonegoro selatan bagian timur. Begiru juga dengan akses jalan Bojonegoro selatan bagian tengah dan barat. Seperti dari Kecamatan Sekar menuju ke Kecamatan Ngambon, Tambakrejo dan Ngasem,
Penulis : Syafik