Bojonegoro, damarinfo.com – Tahun 2024 adalah tahun politik, apalagi sebentar lagi di Kabupaten Bojonegoro akan ada gawe besar berupa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Mencermati beberapa peristiwa terakhir di Bojonegoro, Anggota DPRD Bojonegoro Donny Bayu Setiawan berharap semua bisa menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal atau membuat statemen yang dapat memicu kegaduhan publik.
“Sebagaimana beberapa kejadian terakhir, misalnya intimidasi terhadap kepala desa di Kecamatan Kedewan, atau mobilisasi institusi terhadap figur tertentu. Hal tersebut seyogyanya tidak terjadi dan tidak dilakukan oleh aparatur pemerintahan,” tutur Donny yang juga anggota Bapemperda DPRD Bojonegoro pada Jum’at, 3-Mei-2024.
Menurut Politikus PDI Perjuangan tersebut, hal ini dapat membuat kegaduhan masyarakat dan membelah kerukunan yang sudah ada. Dan kepada Pj Bupati, di harapkan bisa lebih fokus melaksanakan pembangunan sebagaimana rencana APBD dan KUA-PPAS yang sudah di sahkan bersama-sama DPRD. Supaya prises pembangunan tetap terlaksana dan masyarakat tidak dirugikan.
“Supaya fokus pelaksanaan pembangunan, fokus serapan anggaran. dan saya berharap Pj Bupati tidak terlibat dalam tarikan-tarikan dukungan politik menjelang Pilkada,” tegasnya pria yang kembali terpilih sebagai anggota DPRD Bojonegoro ini.
Terpisah, Pj Bupati Bojonegoro Andriyanto menyampaikan jika harapan anggota DPRD Bojonegoro tersebut adalah masukkan yang baik, dan Pj Bupati sebagai ASN menegaskan netralitasnya.
“Ini masukkan yang baik, sebagai ASN saya tegaskan netralitas saya,” pungkas Pj Bupati Bojonegoro yang menjabat sejak 24 September 2023 tersebut.
Penulis : Rozi