Bojonegoro,damarinfo.com — Setelah membuka FGD Kawasan Tanpa Rokok, Kamis 30-10-2025, Bupati Setyo Wahono melanjutkan kunjungan kerja ke Kecamatan Baureno. Di sana ia menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan memeriksa langsung pelaksanaan program Gayatri.
Pantauan langsung ke penerima Gayatri
Usai menyerahkan BLT, Bupati meninjau penerima program Gayatri. Ia ingin memastikan program unggulan Pemkab itu berjalan tepat sasaran. Selain itu, ia juga mengecek apakah manfaatnya betul-betul dirasakan warga.
“Bantuan ayam yang diberikan sudah bertelur, dan hasil produksinya sudah dijual. Kita berharap program Gayatri ini tidak hanya mengurangi kemiskinan, tapi juga menciptakan kemandirian ekonomi,” kata Bupati Wahono.
Dengan pengawasan terus-menerus, pemerintah ingin memastikan intervensi ekonomi ini berkelanjutan dan memberdayakan keluarga penerima.
Sidak pelayanan kecamatan dan desa
Selanjutnya, Bupati melakukan sidak pelayanan di kantor kecamatan dan kantor desa. Di sini ia menilai kualitas pelayanan publik dan kesiapan aparatur melayani masyarakat.
Dalam sidak itu, Bupati mendapati beberapa ASN di Kecamatan Kepohbaru tidak berada di kantor pada jam kerja. Oleh karena itu, ia mengingatkan pentingnya disiplin kerja bagi seluruh aparatur di kecamatan.
“Saya minta ASN yang meninggalkan pekerjaannya di jam kerja tanpa alasan kuat untuk dibina supaya kinerja mereka semakin profesional,” tegasnya.
Bupati menegaskan bahwa kecamatan merupakan perpanjangan tangan pemerintah kabupaten. Karena itu, aparatur kecamatan harus memberikan layanan yang cepat, ramah, dan berempati.
Tinjau pembangunan kantor kecamatan
Bupati juga meninjau perbaikan Kantor Kecamatan Kepohbaru, yang didanai APBD Bojonegoro 2025. Ia meminta agar pembangunan berjalan sesuai target waktu dan kualitas.
“Saya ingin melihat langsung perbaikan kantor kecamatan. Pastikan pekerjaan sesuai spesifikasi dan selesai tepat waktu agar pelayanan masyarakat semakin baik,” pesannya kepada pelaksana proyek.
Dorong percepatan serapan anggaran
Menurut Bupati, sidak ini bagian dari upaya mempercepat serapan anggaran yang telah direncanakan. Selain itu, sidak membantu memastikan program pemerintah daerah dan pusat tepat sasaran.
“Kita ingin memastikan setiap program yang kita jalankan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Lanjutkan dialog kebijakan fiskal
Setelah meninjau lapangan, Bupati menghadiri diskusi bersama BKPK RI dan Komisi XI DPR RI di Hotel Eastern. Pertemuan itu diikuti OPD terkait, camat, lurah, serta kepala desa se-Bojonegoro. Mereka membahas strategi percepatan penyerapan anggaran agar proses berjalan cepat, tepat, dan akurat.
Editor : Syafik
Sumber : Tim Media Bupati Bojonegoro





