Bupati Bojonegoro Resmikan Taman Gajah Bolong

oleh 35 Dilihat
Bupati Bojonegoro Anna Muawanah dan sejumlah pejabat dan anggota DPRD saat ikut meresmikan Taman Gajah Bolong di Desa Kaauman, Kecamatan Baureno, Bojonegoro.Foto/dok. Humas Pemkab Bojonegoro

Bojonegoro-. Gajah Bolong, namanya begitu tersohor di era 70 an hingga sekarang. Yaitu sebuah julukan pertigaan jalan tepat di seberang depan Kantor Kecamatan Baureno turut Desa Kauman.

Di sudut kanan pertigaan berdiri sebuah bangunan tua ornamen Belanda yang terdapat sebuah patung gajah di halaman yang dulunya merupakan studio photo Gajah Bolong yang legendaris di Bojonegoro pada masa berjayanya photo klise. Sampai saat ini orang menyebutnya telon/pertigaan Gajah Bolong.

Seiring perkembangan zaman dan peradaban, wajah Telon Gajah Bolong pun kini berubah semakin mempesona. Tanah lapang milik Pemkab Bojonegoro seluas 4000 meterpersegi ini di sisi kiri pertigaan kini berdiri sebuah taman cantik, Taman Gajah Bolong. Ruang terbuka hijau ini baru saja diresmikan Bupati Bojonegoro Anna Mu:awanah pada hari Jumat, 22-Januari-2021. Hadirnya Taman Gajah Bolong ini tentu akan menjadi icon baru dan daya tarik masyarakat wilayah timur Bojonegoro.

Baca Juga :   Bojonegoro Sediakan Rp 25 Miliar untuk Modal BUMD Pertanian

Menurut Bupati, tujuan didirikannya Taman Gajah Bolong tersebut yakni pemanfaatan ruang-ruang yang kurang maksimal untuk memperindah dan mempercantik Kabupaten Bojonegoro. Ini bentuk penilaian masyarakat untuk memberikan rasa ceria dengan hadirnya Taman Gajah Bolong ini merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) termasuk sebagai produksi oksigen. “Saya meminta untuk setiap taman juga ditanami pohon-pohon besar yang bisa produksi oksigen dan menyerap polusi, agar tanah juga termanfaatkan dengan baik,” ujarnya.

Baca Juga :   Dukungan Bupati Anna untuk Keluarga Kopda Khoirul Faizin

Menilik lebih dalam, ketika sedang melintas di jalan raya Bojonegoro-Babat tepat utara jalan pertigaan Gajah Bolong, pesona cantik Taman Gajah Bolong nampak indah di mata. Aneka bunga warna-warni tumbuh di antara rerumputan, bunga-bunga yang bergelantungan di lorong taman vertikal. Fasilitasnya pun juga lengkap, ada kran air tempat cuci tangan di setiap sudut, wahana bermain anak-anak, toilet, mushola, dan tentu tetap harus mematuhi protokol kesehatan covid 19.

Nuansa akan terasa indah ketika menjelang senja hingga malam hari, lampu taman menyala kerlap-kerlip memanjakan para kaum milenial untuk berswafoto mengekspresikan diri di instagram.
Penulis : Syafik