Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menganggarkan dana sebesar Rp 33 miliar untuk menunjang fasilitas olahraga di sejumlah bidang. Dana sebesar itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2020.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Tata Bangunan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya Erna Zulaikhah, terkait anggaran Rp 33 miliar akan digunakan untuk menunjang fasilitas olehraga. Dengan rincian, pemasangangan audio dan layar skor Stadion Letjen H. Soedirman senilai Rp 2,5 miliar.
Kemudian, fasilitas penunjang di GOR Dabonsia Ngumpak Dalem senilai Rp 10 miliar. Fasilitas atletik di SMT senilai Rp 14 miliar dan fasilitas tenis di Kodim 0813 senilai Rp 700 juta.”Jadi Rp 33 miliar tidak global pembangunanya namun rinciannya seperti itu,” ujarnya pada damarinfo.com Rabu, 22-1-2020.
Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Bojonegoro Muchlasin Affan menyampaikan, sejak awal pihaknya setuju dengan komitemen memajukan olahraga yang diajukan Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) kabupaten setempat. Terkait pembangunan fasilitas penunjang olahraga yang dilakukan Pemkab Bojonegoro berupa infrasturktur, apakah berdampak pada kualitas dan prestasi, nantinya publik yang bisa menilai. “Jadi peningkatan fasilitas fisik perlu. Namun anggaran untuk pembinaan dan rintisan juga harus berimbang,” ujarnya pada damarinfo Rabu, 22-1-2020.
Afan berharap tidak pada fasilitas yang dilihat megah, namun pembinaan dan rintisan untuk para atlit harus dilakukan. Yaitu persaingan dalam pertandingan dengan kabupaten lain bisa diandalkan, baik di tingkat kabupaten, provinsi hingga nasional.
Penulis : Rozikin
Editor : Sujatmiko
