Damarinfo.com – Muktamar Muhammadiyah ke 48 yang digelar di Kota Solo 18-20 November 2022, mendorong para penggembira berkunjung ke Yogyakarta untuk mengunjungi Makam Pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan. Salah satunya adalah Komunitas Kajian Sor Keres (KSK) dari Bojonegoro yang datang ke Solo pada hari Sabtu 19-11-2022.
Ketua KSK Dry Subagyo atau akrab dipanggil Mas Dry menjelaskan bahwa kedatangan komunitas ini ke Solo dan yogyakarta untuk ikut menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah dan membangun rasa kebangsaan dari keteladanan Pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan.
“ya, berupaya untuk meneladani beliau, semampu kita sebagai bagian dari Bangsa Indonesia” Kata Mas Dry setelah mengunjungi makam KH. Ahmad Dahlan Minggu, 20-November-2022.
Lanjut Mas Dry, meski tidak banyak anggota KSK adalah warga Muhammadiyah, namun mengunjung Makam KH. Ahmad Dahlan adalah bentuk untuk ikut merawat semangat perjuangan pendiri Muhammadiyah, yakni memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar.
“semangat untuk bermanfaat, ini yang harus teladani dan dirawat dalam diri kita” Ujar Mas Dry
Makam KH. Ahmad Dahlan berada di Komplek makam di belakang Masjid Jami’ Karangkajen terawat dengan baik. Jalanan antar makam terlihat bersih, pun di atas dan di samping kanan-kiri makam-makamnya.
Tentu tak terdengar tahlilan di makam ini, yang ada adalah penjelasan dari pengurus kompleks makam tentang perjuangan KH. Ahmad Dahlan, dan dilanjutkan doa yang dipimpin oleh ketua rombongan, itu pun juga dalam hati.
Komplek Masjid ini berada di Kampung Kajen, Kelurahan Brontokusumo, Kecamatan Kemantren Mergangsang Kota Yogyakarta. Untuk mencapai lokasinya memang agak sulit, karena memang masuk ke dalam perkampungan namun dengan bantuan googel map bisa sampai ke lokasi makam. Hanya kendaraan kecil yang bisa masuk sampai dekat lokasi dan parkir di depan masjid. Untuk Bus, harus di parkir di jalan besar sebelum masuk gang lalu berjalan kaki sekitar 300 meter.
Makam KH. Ahmad Dahlan mudah diketahui karena memang dipasang banner ditembok tepat di atas makamnya. Selain makam KH. Ahmad Dahlan juga ada makam para pahlawan lainya, ini ditandai dengan adanya miniatur bambu runcing dengan bendera merah putih. Di antaranya ada makam KH. AR. Fahrudin, Prof. Lefran Pan, KH. Ibrahim, KH. Hisyam, KH. Badawi, KH. Ahmad Azhar Basyir, Drs. Said Tuhulele, Prof. Dr. KH. Yunahar Ilyas, LC. M.Ag, R. Darmowinoto.
Penulis : Syafik
